Frasa adalah bagian kalimat yang
terbentuk dari dua kata atau lebih yang hanya menduduki satu fungsi atau
jabatan di dalam kalimat. Di dalam kalimat terdapat subjek (S), predikat (P),
objek (O), keterangan (K), dan pelengkap (pel).
Contoh :
- Dokter
membaca buku.
S P O
- Dokter
muda sedang membaca buku cerita.
S P O
- Dokter
muda ganteng sedang asyik membaca buku cerita komik.
S P O
Pada contoh di atas, kata dokter
dapat diperluas menjadi dokter
muda, dokter muda ganteng,
tapi tetap menduduki satu fungsi di dalam kalimat yaitu, subjek.
Demikian pula dengan membaca,
diperluas menjadi sedang membaca dan
sedang asyik membaca tetap
berkedudukan sebagai predikat.
Begitu juga pada kata buku,
diperluas menjadi buku cerita dan
buku cerita komik tetap
berkedudukan sebagai objek.
Frasa dibedakan atas:
1.
Frasa nominal: frasa yang unsur
pusatnya kata benda.
Contoh : - kamar anak
-
buku gambar
2.
Frasa verbal: frasa yang unsur
pusatnya kata kerja.
Contoh : - sedang tidur
-
telah belajar
3.
Frasa adjektival: frasa yang unsur
pusatnya kata sifat.
Contoh: - cukup pintar
- agat lambat
4.
Frasa adverbial: frasa yang unsur
pusatnya kata keterangan.
Contoh: - pagi sekali
- sangat
tekun
5.
Frasa preposisional (kata depan):
frasa yang terdiri dari unsur kata depan dan kata benda.
Contoh: - di kota
- dari kantor